Engkaulah gulita yang memupuskan segala batasan
dan alasan
Engkaulah penunjuk jalan menuju palung kekosongan
dalam samudera terkelam
Engkaulah sayap tanpa tepi yang membentang
menuju tempat tak bernama namun terasa ada
Ajarkan aku,
Melebur dalam gelap tanpa harus lenyap
Merengkuh rasa takut tanpa perlu surut
Bangun dari ilusi namun tak memilih pergi
Tunggu aku,
Yang hanya selangkah dari bibir jurangmu.
yes :pertamax..:cool:
BalasHapusom incu : wahahah makasih om udah mampir
BalasHapusEngkau adalah Engkau, takkan pernah menjadi aku
BalasHapusdan aku tak akan pernah ingin jadi engkau
BalasHapusnice poem.. :)
BalasHapusmakasih neng chilfia karunianty
BalasHapus